MENGHADAPI FRIKSI BUDAYA: KOMUNIKASI MAHASISWA SUMATERA DALAM MEMBANGUN HUBUNGAN DENGAN MAHASISWA MADURA

Authors

  • Putri Nainggolan Universitas Trunojoyo Madura Author

DOI:

https://doi.org/10.62281/v3i6.2225

Keywords:

Komunikasi Lintas Budaya, Friksi Budaya, Mahasiswa Sumatera, Madura, Relasi Sosial

Abstract

Penelitian ini membahas pengalaman komunikasi lintas budaya mahasiswa asal Sumatera yang menempuh pendidikan tinggi di Madura. Mahasiswa ini menghadapi berbagai bentuk friksi budaya, khususnya perbedaan bahasa, nilai, norma, dan gaya komunikasi. Dengan pendekatan studi kasus kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam terhadap mahasiswa etnis Batak dan Karo yang telah menempuh studi di Madura setidaknya selama satu semester. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendati terdapat kendala bahasa terutama ketidakmampuan memahami bahasa Madura, mahasiswa tetap mampu membangun hubungan sosial melalui strategi komunikasi yang adaptif, seperti menggunakan bahasa Indonesia, bersikap terbuka, dan aktif dalam kegiatan kampus. Penelitian ini juga menyoroti bahwa friksi budaya menjadi momen pembelajaran lintas budaya yang memperkuat kompetensi komunikasi antarpersonal dan memperluas kesadaran budaya. Selain itu, komunitas mahasiswa dan ruang sosial kampus memainkan peran penting dalam memfasilitasi integrasi dan menjadi sarana negosiasi identitas. Temuan ini dapat menjadi acuan bagi institusi pendidikan tinggi dalam mengembangkan lingkungan yang inklusif dan sensitif terhadap keberagaman budaya mahasiswa perantau. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap wacana kompetensi komunikasi antarbudaya dalam konteks lokal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arasaratnam, L. A. (2016). (2016). Intercultural Competence: Conceptualization and its Development in Cultural Contexts. Scholars Publishing.

Chen, G. M., & Starosta, W. J. (2005). Foundations of Intercultural Communication. University Press of America.

Gudykunst, W. B. . & K. Y. Y. (2017). (2017). Communicating with Strangers: An Approach to Intercultural Communication (5th ed.). Routledge.

Kim, Y. Y. (2001). (2001). Becoming Intercultural: An Integrative Theory of Communication and Cross-Cultural Adaptation. AGE Publications.

Lustig, M. W. . & K. J. (2013). (2013). Intercultural Competence: Interpersonal Communication Across Cultures (7th ed.). Pearson.

Neuliep, J. W. (2021). (2021). Intercultural Communication: A Contextual Approach (8th ed.). SAGE Publications.

Samovar, L. A., Porter, R. E., McDaniel, E. R., & Roy. (2017). Communication Between Cultures (9th ed.). Cengage Learning.

Seth Kenan Ellia, M. N. M. R. (2024). Intercultural Communication Competence and Loneliness Among Out-Of-Town Students from Central Kalimantan. PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikolog. https://doi.org/PSIKOBORNEO: Jurnal Ilmiah Psikolog

Sugiyono. (2019). (2019). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Alfabeta Bandung.

Ting-Toomey, S. (1999). (1999). Communicating Across Cultures. The Guilford Press.

Published

2025-06-18

How to Cite

MENGHADAPI FRIKSI BUDAYA: KOMUNIKASI MAHASISWA SUMATERA DALAM MEMBANGUN HUBUNGAN DENGAN MAHASISWA MADURA. (2025). Jurnal Media Akademik (JMA), 3(6). https://doi.org/10.62281/v3i6.2225