INFLUENCER DIGITAL SEBAGAI AGEN KOMUNIKASI KESEHATAN STUDI PERAN dr. TIRTA DI ERA MEDIA SOSIAL

Authors

  • Izza Luria Putri Jasmine Universitas Trunojoyo Madura Author
  • Farida Nurul Rahmawati Universitas Trunojoyo Madura Author

DOI:

https://doi.org/10.62281/v3i6.2331

Keywords:

Influencer Digital, Komunikasi Kesehatan, Media Sosial, Dr. Tirta, Literasi Kesehatan, Pandemi COVID-19

Abstract

Perkembangan pesat teknologi informasi dan komunikasi, khususnya internet dan media sosial, telah membawa perubahan besar dalam cara masyarakat memperoleh informasi, termasuk informasi kesehatan. Kini, orang tidak lagi hanya bergantung pada tenaga medis di fasilitas kesehatan, tetapi juga aktif mencari informasi melalui platform digital. Di Indonesia, tingginya penetrasi media sosial menjadikan ruang digital sebagai sarana komunikasi yang sangat efektif, termasuk dalam hal edukasi kesehatan. Dalam konteks ini, munculnya influencer digital berlatar belakang medis menjadi fenomena menarik yang layak dikaji lebih dalam. Studi ini secara khusus menyoroti peran dr. Tirta Mandira Hudhi sebagai salah satu influencer kesehatan yang aktif selama pandemi COVID-19. Fokus utama penelitian adalah strategi komunikasi yang ia gunakan untuk menyebarkan informasi kesehatan berbasis bukti ilmiah melalui berbagai platform media sosial. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, penelitian ini menganalisis gaya komunikasi, jenis konten, serta respons publik terhadap kehadiran dan pesan-pesan dr. Tirta. Hasil kajian menunjukkan bahwa gaya komunikasinya yang informal, lugas, dan mudah dipahami, serta konsistensinya dalam menyampaikan informasi yang akurat, telah membantu meningkatkan literasi kesehatan masyarakat, memperkuat kepercayaan publik, dan mendorong perubahan perilaku ke arah yang lebih sehat. Temuan ini menegaskan pentingnya peran figur digital yang kredibel dalam ekosistem komunikasi kesehatan modern

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anjelia, Lydia Okva, Deddy Mulyana, and Jenny Ratna Suminar. “The Role of Indonesian Doctors as Content Creators in Fighting Health Hoaxes , Myths , and Stigma on Social Media.” Jurnal Komunikasi Indonesia 13, no. 2 (2024): 315–36. https://doi.org/10.7454/jkmi.v13i2.1253.

Dwiyanto, Tata. “Peran Dan Fungsi Influencer Di Media Sosial.” Journal of Digital Business 2, no. 1 (2024): 1–16. https://doi.org/10.61597/jbe-ogzrp.v2i1.16.

Irawan, Lulu Nurul Azkiyah, Ardian Setio Utomo, and Dewi Warhamni. “Doctor Tirta’s Branding As An Influencer In The Telemedicine Program.” Jurnal Mutakallimin : Jurnal Ilmu Komunikasi 6, no. 2 (2023): 98–107. https://doi.org/10.31602/jm.v6i2.12933.

Lisanto, Agustian Galih, Saifuddin Zuhri, Dyva Claretta, and Catur Suratnoaji. “Peran Akun Instagram @dr.Tirta Sebagai Influencer Dalam Edukasi Pencegahan Covid-19 di Media Sosial Instagram (Analisis Isi Konten Instagram @dr.Tirta).” Linimasa: Jurnal Ilmu Komunikasi 6, no. 1 (2023): 1–15.

Mutaqin, Rizal, Dwi Shinta Dharmopadni, and Miza Afrizal Azwir. “Peran Media Sosial Dalam Kampanye Kesehatan Anak Untuk Mencegah Stunting.” Jurnal Pengabdian Masyarakat 2, no. 1 (2024): 92–99. https://jurnal.alungcipta.com/index.php/jpmas/index.

P, Falyabernadeth Parasdiati A, Livinda Putri Darman, and Marsha Clarisa. “Titian : Jurnal Ilmu Humaniora Peran Media Sosial Instagram @ Kemenkes _ Ri Dalam Mitigasi Bencana COVID-19 Di Indonesia.” Jurnal Ilmu Humaniora 08, no. 02 (2024): 347–64. https://online-journal.unja.ac.id/index.php/titian.

Pradika, Dyas Rhaka, Ratna Setyarahajoe, and Fitria Widiyani Roosinda. “Strategi Komunikasi Pemasaran Digital Berbasis Influencer Pada Instagram Cleo Oxygen Dalam Upaya Meningkatkan Brand Awareness.” Jurnal Administrasi Publuk Dan Ilmu Komunikasi 9, no. 2 (2022): 180–88. https://doi.org/10.55499/intelektual.v9i2.85.

Qomarrullah, Rif’iy, Yohanis M Mandosir, Mujadi, Milcha H Tammubua, Suratni, Rivaldhy N Muhammad, Restu Monika Nia Betaubun, Muhammad Sawir, Muhamad Thoif, and Zainal Widyanto. “Edukasi Kesehatan di Media Sosial bagi Mahasiswa Univeritas Terbuka Jayapura.” Jurnal Pengabdian Masyarakat 4, no. 2 (2024): 94–102.

Suri, Ihsan, Nurul Hidayat, and Umar Halim. “Komunikasi Kesehatan Di Era Digital: Strategi Pemerintah Dalam Sosialisasi Program Vaksin Covid-19.” NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial 8, no. 4 (2021): 850–58. http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/nusantara/article/view/4627.

Suwandi, Daffa Fauziah Atikah Safitri, Anika Nunik Alfiany, Hartati Nursahati, and Ade Ramadhan Yazid. “Strategi Komunikasi Persuasif Dalam Kampanye Anti Rokok Oleh Lembaga Kesehatan Di Media Sosial.” Jurnal Ilmu Sosial 8, no. 4 (2025).

Published

2025-06-24

How to Cite

INFLUENCER DIGITAL SEBAGAI AGEN KOMUNIKASI KESEHATAN STUDI PERAN dr. TIRTA DI ERA MEDIA SOSIAL. (2025). Jurnal Media Akademik (JMA), 3(6). https://doi.org/10.62281/v3i6.2331