MANAJEMEN KOMUNIKASI KRISIS BEM KM UTM DALAM AKSI SOLIDARITAS JUSTICE FOR EEN JUMIANTI

Authors

  • Francisco Dias Arya Purnama Universitas Trunojoyo Madura Author
  • Muhammad Nasiruddin Alfanani Universitas Trunojoyo Madura Author
  • Ismed Ali Ridho Fatahillah Universitas Trunojoyo Madura Author
  • Muhammad Ragil Alif Azhar Universitas Trunojoyo Madura Author
  • Muhammad Labibun Asyfani Universitas Trunojoyo Madura Author

DOI:

https://doi.org/10.62281/v3i6.2402

Keywords:

Komunikasi Krisis, Manajemen Organisasi Mahasiswa, Advokasi Hukum, Justice For Een, BEM KM UTM

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi manajemen komunikasi krisis yang dijalankan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Kabinet Adbhinara dalam aksi solidaritas Justice for Een Jumianti. Kasus ini merupakan tragedi pembunuhan salah satu mahasiswi UTM yang memicu respons sosial masif dari civitas akademika, terutama organisasi mahasiswa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, serta dokumentasi media sosial dan publikasi resmi BEM. Penelitian ini menggunakan teori Situational Crisis Communication Theory (SCCT) yang dikembangkan oleh Coombs untuk menganalisis tiga tahap krisis: pra-krisis, saat krisis, dan pasca-krisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BEM KM UTM merespons krisis secara cepat dengan membentuk tim advokasi hukum, menyusun dasar hukum tuntutan berdasarkan Pasal 340 KUHP, serta menyebarluaskan pesan publik melalui media sosial dan aksi lapangan. Pada tahap krisis, organisasi menjalankan komunikasi terbuka dan konsisten melalui kampanye digital, pernyataan sikap, dan audiensi resmi dengan pihak kampus dan aparat hukum. Setelah vonis dijatuhkan, BEM melanjutkan tahapan pasca-krisis dengan evaluasi internal dan dokumentasi kelembagaan sebagai model advokasi kampus ke depan. Penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi organisasi mahasiswa dapat memainkan peran krusial dalam pengelolaan krisis sosial dan menjadi alat perjuangan keadilan yang efektif. Strategi komunikasi yang cepat, empatik, dan berbasis hukum terbukti mampu membangun solidaritas publik dan mendorong respons aparat terhadap kasus hukum.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Coombs, W. T. (2012). Ongoing Crisis Communication: Planning, Managing and Responding (3 ed.). SAGE Publications, Inc. https://books.google.co.id/books?id=r6K0pRwbNn0C&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false

Coombs, W. T. (2015). The value of communication during a crisis: Insights from strategic communication research. Business Horizons, 58(2), 141–148.

Fithriyyah, M. U. (2021). DASAR-DASAR TEORI ORGANISASI. iRdev Riau: Institute for Research and Development.

Karyanti, N., Suparman, Saleh, A., Pranata, R. H., Manisya, N., & Maharani, K. Z. (2024). KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM MANAJEMEN KONFLIK DI BEM SEKOLAH VOKASI IPB UNIVERSITY. Nivedana : Jurnal Komunikasi dan Bahasa, 5(4), 548–561. https://doi.org/10.53565/nivedana.v5i4.1487

Kusumastuti, A., & Khoiron, A. M. (2019). Metode Penelitian Kualitatif. Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo.

Rosanti, L., & Satiningsih. (2022). Pengaruh Komunikasi Organisasi dan Persepsi Dukungan Organisasi terhadap Komitmen Organisasi pada BEM Fakultas X di Masa Pandemi. Character: Jurnal Penelitian Psikologi, 9(7), 206–215.

Zamzami, & Sahana, W. (2021). Strategi Komunikasi Organisasi. Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies, 2(1), 25–37.

Published

2025-06-28

How to Cite

MANAJEMEN KOMUNIKASI KRISIS BEM KM UTM DALAM AKSI SOLIDARITAS JUSTICE FOR EEN JUMIANTI. (2025). Jurnal Media Akademik (JMA), 3(6). https://doi.org/10.62281/v3i6.2402