PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE DAN SELF EFFICACY TERHADAP PENGGUNAAN QRIS SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DIGITAL DALAM PERSPEKTIF BISNIS ISLAM
DOI:
https://doi.org/10.62281/032hj423Keywords:
QRIS, Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, Self Efficacy, Bisnis IslamAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, dan Self-Efficacy terhadap penggunaan QRIS sebagai alat pembayaran digital UMKM di Bandar Lampung, dengan meninjau hasil penelitian dalam perspektif bisnis Islam. Latar belakang penelitian ini didasari oleh perkembangan teknologi keuangan digital yang semakin pesat, dimana QRIS hadir sebagai inovasi pembayaran nontunai yang diharapkan mampu mendukung efisiensi, transparansi, dan inklusi keuangan bagi UMKM. Meskipun demikian, tingkat adopsi QRIS di kalangan UMKM tidak hanya ditentukan oleh ketersediaan teknologi, tetapi juga oleh faktor psikologis dan persepsi pengguna terhadap manfaat, kemudahan, serta keyakinan diri dalam mengoperasikan sistem pembayaran digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah sampel 100 responden yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan metode regresi linier berganda menggunakan aplikasi SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Perceived Usefulness (B = 0,213; Sig. = 0,015) dan Perceived Ease of Use (B = 0,234; Sig. = 0,000) berpengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan QRIS, sementara variabel Self-Efficacy (B = 0,069; Sig. = 0,225) berpengaruh namun tidak signifikan. Secara simultan, ketiga variabel independen berpengaruh signifikan terhadap penggunaan QRIS dengan nilai F-hitung sebesar 70,802 dan Sig. = 0,000. Nilai koefisien determinasi (Adjusted R²) sebesar 0,679 menunjukkan bahwa 67,9% variasi penggunaan QRIS dapat dijelaskan oleh ketiga variabel tersebut, sedangkan 32,1% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Dari perspektif bisnis Islam, hasil penelitian ini mendukung bahwa penggunaan QRIS sejalan dengan prinsip syariah yang menekankan pada aspek keadilan, kemudahan, dan transparansi transaksi yang sesuai dengan prinsip syariah.
Downloads
References
Atarwaman, Rita, Paskanova Christi Gainau, and Wildo Natalio Christo Muriany. “Pengaruh Financial Technology Terhadap Inklusi Keuangan Umkm Pengguna Qris.” Jurnal Akuntansi Kontemporer 15, no. 3 (2023): 143-`54. https://doi.org/10.33508/jako.v15i3.4545.
Fatamwati, Endang. “Technology Acceptance Model (TAM) Untuk Menganalisis Penerimaan Terhadap Sistem Informasi Perpustakaan.” Jurnal Iqra’ 9, no. 1 (2015): 1–13.
Fathul Laila, Nuri, Yuni Firayanti, Fidia Wulansari, Ulama Kalimantan Barat Jl Parit Derabak -Kubu Raya, Program Studi Manajemen -Fakultas Ekonomi -Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat Jl Parit Derabak -Kubu Raya, and Penulis Korespondensi. “Faktor Yang Mempengaruhi Pedagang Untuk Menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) Sebagai Alat Pembayaran Di Desa Kapur Kabupaten Kubu Raya Factors That Influence Traders To Use QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) As A Means Of.” Jurnal Riset Ilmu Pertanian Dan Ekonomi 1, no. 1 (2024): 36–41. http://journal.unukalbar.ac.id/index.php/jripe.
Fatimah, Oka Meliyana, and Syamsiah. “Pengaruh Perceived Usefulness, Perceived Trust, Perceived Self- Efficacy, Perceived Ease of Use, Dan Perceived Security Terhadap Minat Menggunakan Financial Technology.” Jurnal Akuntansi Manajemen Madani 9, no. 2 (2023): 1–15.
Huda, Miftakul, Titiek Ambarwati, and Sandra Irawati. “The Effect of Self-Efficacy and Locus of Control on MSME Entrepreneurs’ Performance.” Jamanika (Jurnal Manajemen Bisnis Dan Kewirausahaan) 2, no. 03 (2022): 273–79. https://doi.org/10.22219/jamanika.v2i03.22983.
Lestary Kusnandar, Deasy, Dewi Permata Sari, and Nana Sahroni. “Efisiensi Pembayaran Digital Melalui QRIS Pada UMKM Tasikmalaya.” Valid Jurnal Ilmiah 21, no. 2 (2024): 270–78.
Mardiana, Achmad Sani Supriyanto, Ilfi Nur Diana, Eko, Suprayitno, and Vivin Maharani Ekowati. “GROWING THE PERFORMANCE OF SMEs.” GROWING THE PERFORMANCE OF SMEs WITH ISLAMIC FINANCIAL LITERACY AND SPIRITUALITY 23, no. 1 (2025): 63–74.
Pangestu, Mira Gustiana. “Behavior Intention Penggunaan Digital Payment QRIS Berdasarkan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) (Studi Pada UMKM Sektor Industri Makanan & Minuman Di Kota Jambi).” Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Kewirausahaan (JUMANAGE) 1, no. 1 (2022): 29–37. https://doi.org/10.33998/jumanage.2022.1.1.23.
Rika, Adriyana, and lestari puji Wahyu. “Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam.” Jurnal Ekonomi Dan Bisnis 4, no. 2 (2020): 273–84.
Sukmaningrum, Swastinitya, and Mudji Rahardjo. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Niat Berwirausaha Mahasiswa Menggunakan Theory of Planned Behavior.” Diponegoro Journal of Management 6, no. 3 (2017): 2337–3792.
Yanto, Heri, Budi Prasetiyo, Niswah Baroroh, Ain Hajawiyah, and Kardiyem Kardiyem. “Optimalisasi Literasi Keuangan Digital Melalui Peningkatan Penggunaan QRIS Pada UMKM.” Surya Abdimas 8, no. 3 (2024): 386–94. https://doi.org/10.37729/abdimas.v8i3.4909.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Tesa Amanda, Hanif, Yulistia Devi (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.