PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN BAHASA: ANALISIS PENGUASAAN KATA BAKU, PREPOSISI “DI”, DAN AFIKSASI PADA GENERASI DIGITAL

Authors

  • Indri Nur Azizah Universitas Siliwangi Author
  • Deisy Permata Nurfaizar Sari Universitas Siliwangi Author
  • Salwa Sania Adawiah Universitas Siliwangi Author
  • Yuni Ertinawati Universitas Siliwangi Author

DOI:

https://doi.org/10.62281/be7gy735

Keywords:

Bahasa Baku, Afiksasi, Preposisi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat penguasaan bahasa Indonesia baku oleh pengguna media sosial, khususnya Instagram, melalui upaya pembinaan dan pengembangan kebahasaan secara daring. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif berbasis literasi digital kebahasaan dengan instrumen utama berupa kuis interaktif pada fitur polling Instagram Story. Kuis yang diunggah pada 2–4 November 2025 ini melibatkan rata-rata 30–50 responden yang mencakup tiga aspek kebahasaan: padanan kata baku, penggunaan di- (awalan) vs. di (kata depan), dan penggunaan imbuhan (afiksasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan responden terhadap aspek imbuhan (afiksasi) adalah yang tertinggi, diikuti oleh kata baku, dan yang terendah adalah penggunaan di (preposisi vs. prefiks). Meskipun mayoritas responden mampu membedakan kata baku, beberapa kata seperti imbau, antre, sekadar, dan silakan masih sering keliru. Pada aspek di- dan di, kesalahan tertinggi terjadi pada penulisan di antara, yang mengindikasikan bahwa responden belum sepenuhnya menginternalisasi aturan pemisahan di sebagai preposisi. Sementara itu, dalam aspek afiksasi, kesalahan banyak terjadi pada kata serapan seperti standardisasi, pelepasan fonem (contoh: memesona), dan bentuk yang dipengaruhi bahasa lisan (contoh: telanjur). Hal ini memperkuat temuan bahwa kompetensi morfologis masyarakat digital masih sangat dipengaruhi oleh bentuk tidak baku yang beredar luas di media sosial. Secara keseluruhan, Instagram terbukti efektif sebagai platform edukasi informal untuk pembinaan bahasa Indonesia, namun perlu fokus pada kaidah yang sering terdistorsi oleh kebiasaan berbahasa digital.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardhana, N. R. ((2024)). Analisis Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia Melalui Media Sosial sebagai Pemerolehan Bahasa Siswa MTSN 15 Jombang. Sabda: Jurnal Sastra dan Bahasa, Vol. 3, No. 2, Hal. 181-203.

Basuki, R. (2021). Strategi Peningkatan Pembelajaran Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Mahasiswa Program STudi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Bengkulu dengan Metode Brainstorming. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing, Vol. 4, No. 3, Hal. 414-426.

Ertinawati, Y. &. ((2023)). Perjalanan Bahasa Indonesia. Tasikmalaya: Unsil Library Publisher.

Juanda, S. C. (2017). Pembinaan Bahasa Indonesia. Yogyakarta: PT Kanisius.

Khansa, N.M. (2022). PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA. JIBS: JURNAL ILMIAH BAHASA DAN SASTRA. Hal 4

Kholidah, U. R. ((2021). ). Pemakaian Kata Penghubung Dan Kata Depan Yang Tidak Tepat Dalam Bahasa Indonesia DI SMA Muhammadiyah Pringsewu. . Jurnal Bagimu Negeri, 5(2), 58–64. https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v5i2.1580 .

Pare, M. F. (2025). Peningkatan Media Sosial Terhadap Perkembangan Bahasa Indonesia. Semantik: Jurnal Riset Ilmu Pendidikan, Bahasa, dan Budaya, Vol. 3, No. 1, Hal. 294-306.

Prihantini, A. ((2015)). Master Bahasa Indonesia: Panduan Tata Bahasa Indonesia Terlengkap. Yogyakarta: B First (PT. Bentang Pustaka).

Septiani, Z. C. ((2024)). Analisis Konten Kebahasaan pada Media Sosial Instagram Membetulkan Sebagai Sarana dan Pembianaan Bahasa Indonesia Di Era Digital. Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Vol. 3 Hal. 104-114.

Setiadi, G. (2024). BAHASA SEBAGAI SIMBOL PERADABAN KEHIDUPAN MANUSIA DALAM BERKOMUNIKASI DAN BERSOSIALISASI. Asmaraloka: Jurnal Bidang Pendidikan, Linguistik, dan Sastra Indonesia. Vol. 2, No. 1

Setiyaningsih, I. ((2018). ). Inti Sari Morfologi: Afiksasi, Reduplikasi, dan Komposisi. Bandung: Pakar Raya. .

Sudaryanto, H. &. ((2019)). Media Sosial Sebagai Sarana Pembinaan Bahasa Indonesia di Era Digital. Kode: Jurnal Bahasa, Vol. 8, No. 4, Hal. 61-74.

Syahputra, E. dkk. (2022). Penggunaan Bahasa Indonesia Baku di Kalangan Mahasiswa. kemdikbud.go.id. Vol 6. No 2.

Published

2025-11-29

How to Cite

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN BAHASA: ANALISIS PENGUASAAN KATA BAKU, PREPOSISI “DI”, DAN AFIKSASI PADA GENERASI DIGITAL. (2025). Jurnal Media Akademik (JMA), 3(11). https://doi.org/10.62281/be7gy735