MODEL PENGUATAN LITERASI KESEHATAN MENTAL IBU DAN RESILIENSI KELUARGA SEBAGAI LANGKAH PENCEGAHAN STUNTING DI DESA JADDIH
DOI:
https://doi.org/10.62281/9rggdg91Keywords:
Stunting, Kesehatan, Pengabdian MasyarakatAbstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan didesa Jaddih, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan ini bertujuan untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat akan pentingnya menjaga Kesehatan, terutama mengenai stunting. Langkah utama yang kemudian harus diambil untuk mencegah terjadinya stunting di Desa Jaddih adalah memberikan pemahaman terhadap pentingnya menjaga Kesehatan terhadap masyarakat, sosialisasi yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN-Tematik yang juga bekerja sama dengan posyandu desa Jaddih ini dibungkus dengan adanya penyampaian pentingnya literasi Kesehatan untuk mencegah stunting serta pentingnya resiliensi keluarga, sehingga Langkah tersebut dapat menjadi solusi yang solutif untuk menjaga Kesehatan mental Ibu beserta anaknya, dalam penyampaian sosialisasi tersebut mahasiswa KKN-Tematik juga memberikan solusi masakan yang bergizi untuk mencegah stunting yang terakomudasi dalam aplikasi cookpad, sehingga dalam aplikasi itu Ibu-Ibu bisa mencari referensi masakan yang sehat dan bergizi. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pola hidup sehat, seperti pentingnya nutrisi seimbang dan pemeriksaan kesehatan rutin. Selain itu, kolaborasi dengan posyandu memastikan edukasi ini berkelanjutan, dengan pemantauan pertumbuhan anak secara berkala. Dampak positifnya terlihat dari partisipasi aktif ibu-ibu dalam sesi ini, yang mendorong perubahan perilaku untuk mencegah stunting secara dini. Mahasiswa KKN-Tematik juga mengadakan sesi tanya jawab untuk menjawab keraguan masyarakat, sehingga pengetahuan tentang stunting menjadi lebih mendalam. Program ini tidak hanya fokus pada edukasi, tetapi juga pada pemberdayaan keluarga melalui pelatihan keterampilan memasak yang sederhana dan ekonomis. Dengan demikian, masyarakat Desa Jaddih dapat menerapkan praktik sehat dalam kehidupan sehari-hari, mengurangi risiko stunting, dan membangun generasi yang lebih sehat di masa depan.
Downloads
References
Agustina, Dini. “HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DAN POLA ASUH PEMBERIAN MAKAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24-59 BULAN DI DESA BONDE UTARA WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMBOANG,” 2024.
Bayu Prabowo, Yuly Peristiowati. “Bayu Prabowo, Yuly Peristiowati, FAKTOR RISIKO STUNTING PADA BALITA DI INDONESIA,.” Journalof Telenursing (JOTING) Volume 5 (2023).
Harmanto, Rina Inda Sari, Wa Ode Nursyuhada, and Yuliani Sulistyaningsih. “Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Gu Kecamatan Gu Kabupaten Buton Tengah Tahun 2023.” Jurnal Ilmu Kesehatan Mandira Cendikia 3 (2024): 137–55. http://repository.stikes- bhm.ac.id/1600/%0Ahttp://repository.stikes-bhm.ac.id/1600/1/201903028.pdf.
Hastin T, Lutfi Handayan, Maryuni. BUTATING(Buku Pintar Cegah Stunting). sidoarjo: BFS Medika Sidoarjo, 2024.
Hitman, R., Hidayatullah, R., Nurjaya, aradha A., Fitri, A., Mu, S., Masita, minatul, Putri Amanda, E., reskiah, N.,& Maming, K. “Penyuluhan Pencegahan Stunting Pada Anak (Stunting Prevention Expansion in Children)”.” Communnity Development Journal 2 3 (2021): 624–28.
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting. Kementerian Desa,Pembangunan Daerah Tertinggal,dan Transmigrasi., n.d.
Tatabumi No. 3 Banyuraden Gamping, 2018.
Tri Siswati. Stunting. Yogyakarta: Husada Mandiri Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Utama, 2024.
Yessy Nur. BUKU AJAR PSIKOLOGI DALAM PRAKTIK KEBIDANAN,. Widina Media
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Lailatul Muarofah Hanim, Masqotul Imam Romadlani, Ivan Iqbal, Alif rafi Firdaus, Fidianur hayati (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.









