PENDEKATAN ETIKA SOSIAL QUR’ANI DALAM MENGATASI DEGRADASI MORAL REMAJA DI ERA GLOBALISASI

Authors

  • Suhendi Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Author
  • Giantary Putri Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Author
  • Amanda Lestari Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Author
  • Rini Setiawati Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Author
  • Zamhariri Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Author
  • Fariza Makmun Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung Author

DOI:

https://doi.org/10.62281/fz6mc509

Keywords:

Etika Sosial Qur’ani, Degradasi Moral, Remaja, Globalisasi

Abstract

Fenomena degradasi moral di kalangan remaja dalam era globalisasi merupakan persoalan serius yang memerlukan perhatian mendalam. Kemajuan teknologi, maraknya arus informasi, serta penetrasi budaya global telah membawa pengaruh besar terhadap sikap dan pola pikir generasi muda. Pergeseran nilai moral dan menurunnya kesadaran sosial menjadi latar belakang munculnya perilaku individualistik, hedonistik, maupun apatis terhadap nilai-nilai keagamaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode kepustakaan (library research) untuk menggali nilai-nilai etika sosial dalam Al-Qur’an dan menelaah relevansinya bagi pembinaan moral remaja di tengah dinamika global. Temuan menunjukkan bahwa prinsip-prinsip Qur’ani seperti ʻAdl (keadilan), Rahmah (kasih sayang), Ta‘awun (tolong-menolong / solidaritas), dan Mas’uliyyah (tanggung jawab sosial) menawarkan kerangka etika sosial yang universal, komprehensif, dan aplikatif. Nilai-nilai tersebut berpotensi membentuk karakter remaja yang berakhlak mulia, berempati, serta memiliki kepedulian sosial tinggi. Dengan demikian, pemahaman dan internalisasi nilai-nilai Qur’ani dapat berfungsi sebagai upaya strategis dalam memperkuat fondasi moral generasi muda dan meredam dampak negatif budaya konsumtif dan individualistik di era globalisasi. Artikel ini merekomendasikan program pendidikan dan bimbingan karakter berbasis nilai-nilai Qur’ani sebagai bagian dari strategi pembinaan remaja di masyarakat kontemporer.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ngafifi, Muhamad, and Muhamad Ngafifi. “ADVANCES IN TECHNOLOGY AND PATTERNS OF HUMAN LIFE IN SOCIO-CULTURAL PERSPECTIVE,” no. 3 (n.d.): 33–47.

Oktasatria, Guruh, Rachma Putra, M Agus Nurohman, and Wakib Kurniawan. “Moral Education in Islamic Perspective : A Preventive Solution to the Moral Crisis of Adolescents” 5, no. 2 (2025): 337–46.

Ramadhany, A Noer Chalifah. “Peran Media Sosial Dalam Mendorong Gaya Hidup Konsumtif Di Kalangan Remaja Komunitas Pesisir” 02, no. 01 (2025): 18–25.

Sultan, Universitas, Muhammad Syafiuddin, and Coresponden E-mail. “Psikologi Moral Dan Etika Dalam Pendidikan Islam” 2, no. 4 (2024): 163–72.

Media sosial seharusnya dimanfaatkan sebagai sarana edukatif dan moralistik yang mampu mendukung pembentukan karakter remaja secara positif, bukan sekadar menjadi wadah hiburan atau ekspresi diri yang bersifat konsumtif dan permisif.

Lilis Karlina, “Fenomena terjadinya kenakalan remaja,” Jurnal Edukasi Nonformal 1, no. 1 (2020): 147–58.

Nurul Fuadi, “Konsepsi Etika Sosial dalam al-Qur’an,” Disertasi IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2009, https://digilib.uin-suka.ac.id/id/document/219710.

Restu Banu Aji, “Degradasi Moral Ditinjau dari Perspektif Pendidikan Karakter dan Kecerdasan Emosional,” Jurnal Fakultas Ilmu Keislaman UNISA Kuningan 3, no. 3 (2022): 243–54.

Published

2025-12-10

How to Cite

PENDEKATAN ETIKA SOSIAL QUR’ANI DALAM MENGATASI DEGRADASI MORAL REMAJA DI ERA GLOBALISASI. (2025). Jurnal Media Akademik (JMA), 3(12). https://doi.org/10.62281/fz6mc509