ANALISIS PERBANDINGAN GAYA GESEK PADA OBJEK KAYU JUGA LOGAM SERTA MANUSIA MENGGUNAKAN PHET SIMULATION
DOI:
https://doi.org/10.62281/dwxsec76Keywords:
Gaya Gesek, Phet Simulation, Perbandingan Objek, Pengujian Langsung, Gaya NewtonAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan gaya gesek yang terjadi pada tiga jenis objek, yaitu kayu, logam dan manusia, menggunakan dua metode penelitian yaitu simulasi PhET dan praktik langsung. Fokus utama penelitian adalah mengukur besarnya gaya Newton yang diperlukan untuk memulai pergerakan suatu objek hingga tercipta gaya gesek. Berdasarkan hasil PhET Simulation, objek logam berupa kulkas seberat 200 kg memerlukan 491 Newton, objek kayu berupa kotak kayu 50 kg memerlukan 125 Newton, dan objek manusia dengan massa 40 kg membutuhkan 100 Newton untuk menciptakan gaya gesek. Pada pengujian langsung, objek logam berupa panci 4,5 kg membutuhkan 11,25 Newton, objek kayu berupa balok kayu membutuhkan 50,18 Newton, sedangkan objek manusia perempuan dengan massa 50 kg memerlukan 269,5 Newton. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara hasil simulasi dan praktik lapangan, serta variasi gaya gesek berdasarka massa objek. Penelitian ini dapat menjadi evaluasi dan materi tambahan dalam pembelajaran fisika, memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran dan memberikan pengalaman baru untuk melakukan penelitian khususnya terkait gaya gesek.
Downloads
References
Artikel Jurnal
Afkarina, D. (2021). Artikel terkait gaya gesek dan pembelajaran pada Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya, 5(2).
Cahyani, A. D., & Rahmadani, T. P. (2022). Laporan praktikum: Koefisien gesek. Laporan Praktikum Fisika Dasar, Universitas Internasional Semen Indonesia, 1–21.
Hardiansyah, I. W. (2021). Penerapan gaya gesek pada kehidupan manusia. INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA, 10(1), 70–73.
Jati, B. M. E., & Murdaka, H. R. (2021). Formulasi koefisien gesekan kinetis pada gaya gesekan antara benda dengan lantai. Jurnal MIPA, 41(1), 40–44.
Manuhutu, F., Kesaulya, N., & Rachman, G. (2023). Perancangan alat penentuan koefisien gesek statis menggunakan sensor IR FC-51 dan potensiometer berbasis Arduino Uno. Physikos Journal of Physics and Physics Education, 2(1), 37–43.
Munthe, C. D., Syifa, A. L., & Setiaji, B. (2024). Analysis of the effect of mass variation on the coefficient of friction on wood. Pascal Scientific Journal, 8(1), 1–9.
Prastyo, A. U., Hermawan, P., Salsabila, E., Sari, F. C., & Kurniawanti. (2021). Eksperimen gaya gesek pada bidang miring untuk menguji koefisien gesek statis dan kinetis. Journal of Industrial Engineering UPY, 1(1).
Rohma, S. A., Lorensia, S. L., & Friselya, E. Y. (2023). Analisis konsep gaya gesek pada gerak jalan tradisional di Banyuwangi. Eduproxima: Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA, 5(2), 279–283.
Verdian, F. (2021). Studi penggunaan media simulasi PhET dalam pembelajaran fisika. Jurnal Pendidikan dan Ilmu Fisika (JPIF), 1(2), 39–44.
Zainudin, Z. (2020). Pengembangan e-learning fisika menggunakan PhET pada materi pokok dinamika gerak lurus berbasis keterampilan berpikir kritis. Jurnal Pena Sains, 4(1).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Alfin Ardana Putera, Shaan Jivani, Siti Zahra, Muhammad Nur Hadi (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.









