ANALISIS MODALITAS DALAM PIDATO MENTERI PERTAHANAN PRABOWO SUBIANTO “FORUM IISS SHANGRI-LA DIALOGUE 2024: SINGGUNG SERANGAN di RAFAH”: LINGUISTIK FUNGSIONAL SISTEMIK
DOI:
https://doi.org/10.62281/v2i6.615Keywords:
Modalitas, Prabowo Subianto, LFSAbstract
Penelitian ini menganalisis modalitas pidato Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada “Forum IISS Shangri-La Dialogue 2024” dengan focus khusus pada segmen yang menyentuh serangan di Rafah. Pendekatan yang digunakan adalah Linguistik Fungsional Sistemik (LFS) untuk mengidentifikasi dan memahami penggunaan modalitas dalam wacana politik. Modalitas dalam wacana politik memiliki peran penting dalam membangun makna dan menyampaikan sikap pembicara. Pidato Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di forum tersebut memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi bagaimana modalitas digunakan untuk menyampaikan posisi dan pandangan Indonesia terkait isu keamanan global. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan analisis teks melalui pendekatan LFS. Data dikumpulkan dari transkip pidato yang tersedia secara public. Modalitas yang dianalisis mencakup kategori probabilitas, frekuensi, kemampuan, kewajiban, dan inklinasi. Analisis menunjukkan bahwa Prabowo menggunakan berbagai modalitas untuk menyampaikan kepatian, kekhwatiran, dan komitmen terhadap isu yang dibahas. Modalitas probabilitas sering digunakan untuk menyoroti ketidakpastian dan kompleksitas situasi di Rafah. Modalitas kewajiban digunakan untuk menegaskan komitmen Indonesia terhadap penyelesaian konflik dan kerjasama internasional. Penggunaan modalitas ini mencerminkan strategi retorik yang berusaha untuk mengimbangi antara menunjukkan keprihatinan mendalam dan menyerukan tindakan kolektif dalam komuitas internasional. Dengan cara ini, Prabowo berhasil menyampaikan pesan diplomatic yang kuat tanpa terlalu agresif atau defensive. Modalitas dalam pidato Prabowo di forum IISS ShangriLa Dialogue 2024 memainkan peran krusial dalam menyampaikan sikap dan posisi Indonesia terkait isu serangan di Rafah. Penggunaan modalitas yang beragam menunjukkan kemampuan Prabowo dalam menggunakan Bahasa sebagai alat diplomasi dan pengaruh politik. Pendekatan LFS terbukti efektif dalam mengungkap lapisan-lapisan makna tersembunyi dalam wacana politik, memberikan wawasan mendalam tentang strategi komunikasi dalam konteks internasional.
Downloads
References
Dwipayana, I. Kadek Adhi, et al. "Analisis Wacana Dalam Pidato Gibran Saat Deklarasi Capres-Cawapres 2024: Kajian Linguistik Sistemik Fungsional Dan Relevansinya Dalam Pembelajaran Analisis Teks." Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha 13.4 (2023): 335-352.
Faradi, A. A. "Kajian Modalitas Linguistik Fungsional Sistemik Pada Relevansinya Dengan Pembelajaran Wacana Di Sekolah." RETORIKA J. Ilmu Bhs 1.2 (2015): 233-249.
Faradi, Adul Aziz. "Kajian modalitas linguistik fungsional sistemik pada teks debat Capres-Cawapres pada Pilpres 2014-2019 dan relevansinya dengan pembelajaran wacana di sekolah." RETORIKA: Jurnal Ilmu Bahasa 1.2 (2015): 233-249.
Hendrastuti, Retno. "Pembelajaran teks sastra dengan pendekatan linguistik fungsional sistemik." Pertemuan Ilmiah Bahasa Dan Sastra Indonesia (PIBSI) (2018).
https://youtu.be/wx40JjGPfOw?si=q0oySzy_1aFBU3oG
Kartini, Kartini, and Miftahulkhairah Anwar. "Modalitas Bahasa Media Dalam Era Literasi Digital: Kajian Linguistik Sistemik Fungsional." Jurnal Membaca Bahasa dan Sastra Indonesia 8.1 (2023).
Liswahyuningsih, Ni Luh Gede, and Ni Wayan Sudarti. "Kajian Linguistik Fungsional pada Bahasa Media dalam Era Literasi Digital." Pedalitra: Prosiding Pedagogi, Linguistik, dan Sastra 1.1 (2021): 46-51.
Nugraha, Deden Novan Setiawan, and Fitriani Reyta. "Modalitas ganda dalam bahasa inggris dan padanannya dalam bahasa indonesia: Kajian sintaksis dan semantik." Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni 3.1 (2019): 138-147.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Bima Kurniawan, Yohan Aditya Mahendra, Khoilur Rofiki, Sabilah Najwah Hidayah Sabilah Najwah Hidayah, Lira Firnanda (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.