PENOKOHAN DALAM CERPEN DUA WAJAH IBU KARYA GUNTUR ALAM
DOI:
https://doi.org/10.62281/v2i1.91Kata Kunci:
Penokohan, Tokoh, CerpenAbstrak
Cerpen merupakan jenis prosa yang paling digemari oleh semua pecinta sastra. Hal ini sesuai dengan isi cerpen yang memuat ungkapan emosi melalui kata-kata dalam bentuk prosa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi ciri-ciri yang terkandung dalam cerpen Guntur Alam Dua Wajah Ibu. Dalam penelitian ini peneliti melakukan analisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dengan kata lain, penelitian ini dilakukan untuk menguraikan tokoh dan penokohan serta karakter yang terdapat dalam cerpen Dua Wajah Ibu Karya Guntur Alam sehingga informasi yang ditemukan berdasarkan metode deskripsi kualitatif. Pada analisis karakteristik, peneliti menjelaskan perbedaan tokoh-tokoh dalam cerpen Guntur Alam Dua Wajah Ibu, meliputi penokohan tokoh utama dan tokoh pendukung. Berdasarkan hasil analisis, cerpen tersebut mempunyai tokoh utama bernama Mak Inang dan lima tokoh pendukung bernama Jamal, Mai, Kurti, Mak Rifa, dan Mak Sangkut.
Unduhan
Referensi
Aisyah, I., & Abdurrahman, A. (2019). Tokoh Dan Penokohan Dalam Teks Cerpen Karya Siswa Kelas Ix Smp Negeri 21 Padang. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 8(3), 158-168.
Alam, G. (2012). Cerpen: Dua Wajah Ibu. Diunduh Melaluihttps://cerpenkompas.wordpress.com/2012/08/05/dua-wajah-ibu/#more-1623
Amidong, H. H. (2018). Penokohan Dalam Karya Fiksi.
Bijaksono, H. M. Penokohan Dalam Cerpen-Cerpen Koran Kompas Karya Triyanto Triwikromo.
Eliastuti, M., Lina, L., Wandani, R. A., & Daniyanti, R. (2023). Penokohan Dalam Kumpulan Cerpen “Sepotong Hati Yang Baru” Karya Tere Liye. Jurnal Pendidikan Dasar dan Sosial Humaniora, 2(6), 711-724.
Lianti, A., & Suwardo, F. X. (2015). Penokohan, alur, latar, tema, dan amanat dalam novel Bidadari-Bidadari Surga karya Tere Liye. Educatio Vitae, 2(1).
Manao, M. M. (2021). Perwatakan Tokoh Utama Dalam Kumpulan Cerita “Setengah Pecah Setengah Utuh” Karya Parlindungan Marpaung. KOHESI: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(1), 12-23.
Masitoh, A. (2021). Jenis–Jenis Tanda Dalam Penokohan Cerpen “Syamsyūn Al-Jabbār” Karya Kāmil Kīlani (Kajian Semiotika Charles Sander Pierce). El-Hayah: Jurnal Studi Islam, 11(2).
Milawasri, F. A. (2017). Analisis karakter tokoh utama wanita dalam cerpen mendiang karya SN Ratmana. Jurnal Bindo Sastra, 1(2), 87-94.
SALIMAN, M. (2018). Penokohan Dalam Novel Lelaki Tua Dan Laut Karya Ernest Hemingway Dan Rancangan Pembelajaran Sastra Di Sma.
Setiana, L. N. (2017). Analisis Struktur Aspek Tokoh dan Penokohan Pada Novel La Barka dalam Perspektif Islam. Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 1(2), 211-226.
Suwardo, S. (2016). Latar, alur, penokohan, tema, amanat, dan situasi sosial budaya novel Gadis Kretek karya Ratih Kumala. Widya Warta, 1(01).
Tjahyadi, I. (2020). Mengulik Kembali Pengertian Sastra. Probolinggo: Universitas Panca Marga.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Intan Ramadhani, Desi Ariyani, Sugiarti (Author)
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.