FAKTA DALAM CERPEN “MALAM KE9999” KARYA JUSUF AN
DOI:
https://doi.org/10.62281/v2i1.130Keywords:
Realitas Sosial, Novel, Prosa FiksiAbstract
Tujuan dari artikel ini adalah mendeskripsikan subjek lokal yang ada dalam cerpen Malam ke-9999 karya Jusuf An. Tempat dalam karya sastra tak hanya terbatas suku & letak geografis, tetapi juga persoalan lain yang berkaitan dengan karakteristik kelompok tertentu, contohnya kepercayaan & agama. Analisis data dilaksanakan dengan metode hermeneutika (pemaknaan) induktif, yang disusun menggunakan teori fiksi Stanton, yaitu. jadi fakta kreatif yang meliputi tokoh, alur, dan latar. Hasil analisis menunjukkan bahwa kesatuan unsur-unsur itu mendukung tema tempat kehidupan beragama di pesantren, khususnya kaitannya dengan aliran tasawuf Islam.
Downloads
References
Herfanda, Y. Ahmadun. 2008. “Tradisi, Lokalitas, dan Urbanisasi Cerpen Indonesia”. Jurnal Cerpen Indonesia (edisi 08): 209—220. Yogyakarta.
Nurgiyantoro, Burhan. 2009. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Stanton, Robert. 2007. Teori Fiksi. Terjemahan Sugihastuti dan Rossi Abi Al Irsyad. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tawar, Mahwi Air, et al. 2011. “Malam ke‐9999”. Raudal Tandjung Banua dan Hairus Salim (Ed.). Perayaan Kematian Liu Sie: Sekumpulan Cerita Lokal: 163—176.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Maulana Rifki, Popy Elisah, Dewi Rahmawati, Syaiful Anam (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.