ETIKA DALAM PENELITIAN PENDIDIKAN: KAJIAN PRINSIP, TANTANGAN, DAN SOLUSI PENERAPANNYA

Authors

  • Sartika Sari Efriyanti Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Author
  • Meyniar Albina Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Author

DOI:

https://doi.org/10.62281/v3i6.2294

Keywords:

Etika Penelitian, Pendidikan, Informed Consent, Perlindungan Partisipan, Integritas Ilmiah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan etika dalam penelitian pendidikan melalui pendekatan kajian pustaka. Etika dipandang sebagai pedoman moral yang harus diterapkan peneliti dalam menjaga hak, privasi, dan martabat partisipan, sekaligus menjaga integritas ilmiah. Hasil kajian menunjukkan bahwa prinsip-prinsip utama dalam etika penelitian meliputi penghormatan terhadap partisipan, keadilan, kemanfaatan, dan kejujuran. Namun dalam praktiknya, peneliti sering menghadapi tantangan seperti rendahnya pemahaman tentang informed consent, kurangnya penerapan anonimitas, dan lemahnya kesadaran etis, terutama di kalangan peneliti pemula. Penelitian ini menegaskan pentingnya perlindungan subjek penelitian melalui penyusunan surat persetujuan tertulis, penyamaran identitas, dan pelatihan etika secara berkelanjutan. Selain itu, refleksi nilai dan hikmah dari penerapan etika menunjukkan bahwa etika bukan hanya kewajiban formal, tetapi juga sarana membentuk karakter peneliti yang berintegritas dan profesional.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bowen, G. A. (2009). Document analysis as a qualitative research method. Qualitative Research Journal, 9(2), 27–40.

Bryman, A. (2012). Social research methods. Oxford: Oxford University Press.

Cohen, L., Manion, L., & Morrison, K. (2018). Research methods in education (8th ed.). London: Routledge.

Creswell, J. W. (2021). Educational research: Planning, conducting, and evaluating quantitative and qualitative research (6th ed.). New York: Pearson.

Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional. (2020). Panduan penelitian etik dengan subjek manusia. Jakarta: BRIN Press.

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. (2014). Kode etik penelitian (Edisi Revisi). Jakarta: LIPI.

Lestari, P. W., Handayani, A., & Rahmawati, F. (2021). Peningkatan pengetahuan dosen rumpun ilmu kesehatan tentang pengajuan etik penelitian. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bakti Parahita, 2(2), 155–160.

Mertens, D. M. (2015). Research and evaluation in education and psychology: Integrating diversity with quantitative, qualitative, and mixed methods (4th ed.). Thousand Oaks, CA: SAGE Publications.

Misbah, A., & Hidayat, N. (2022). Etika penelitian ilmiah dalam pendidikan. Jakarta: Penerbit Akademia.

Putra, S., Lestari, M., & Anisa, R. (2023). Penerapan prinsip dasar etika penelitian ilmiah. Jurnal Pendidikan Tumbusai, 7(3), 27876–27881.

Rahayu, N. T., & Firmansyah, D. (2022). Perlindungan data partisipan dalam penelitian pendidikan. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 6(1), 45–55.

Sanjaya, W. (2020). Etika dan tanggung jawab sosial peneliti dalam pendidikan. Jakarta: Kencana.

Universitas Indonesia. (2020). Pedoman etika penelitian dengan subjek manusia. Jakarta: UI Press.

World Health Organization. (2021). Informed consent form template for qualitative studies. Geneva: WHO.

Zeni, J. (2009). Ethical issues in practitioner research. New York: Routledge

Published

2025-06-21

How to Cite

ETIKA DALAM PENELITIAN PENDIDIKAN: KAJIAN PRINSIP, TANTANGAN, DAN SOLUSI PENERAPANNYA. (2025). Jurnal Media Akademik (JMA), 3(6). https://doi.org/10.62281/v3i6.2294

Similar Articles

1-10 of 1831

You may also start an advanced similarity search for this article.