PENGARUH MODERNISASI PADA ARSITEKTUR TRADISIONAL

Authors

  • Moh Danish Andriansyah Universitas Islam Negeri Walisongo Author

DOI:

https://doi.org/10.62281/3c6bs504

Keywords:

Modernisasi, Arsitektur Tradisional, Transformasi, Identitas Lokal, Pelestarian Budaya

Abstract

Modernisasi memiliki dampak signifikan terhadap arsitektur tradisional, termasuk di Indonesia. Perkembangan teknologi, globalisasi, dan perubahan sosial-ekonomi menyebabkan transformasi pada bentuk, fungsi, serta nilai-nilai yang terkandung dalam arsitektur tradisional. Di satu sisi, modernisasi mendorong inovasi material dan teknik konstruksi yang lebih efisien. Namun, identitas lokal dan kearifan budaya sering kali tergerus. tulisan ini mengeksplorasi bagaimana modernisasi memengaruhi estetika dan fungsionalitas arsitektur tradisional, serta membahas upaya pelestarian nilai-nilai tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak perkembangan modernisasi terhadap bentuk dan nilai-nilai arsitektur tradisional. Modernisasi membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia arsitektur. Penelitian ini penting dilakukan mengingat banyaknya perubahan yang terjadi pada bangunan tradisional, baik dari segi desain maupun material yang digunakan, sehingga dikhawatirkan dapat mengikis identitas budaya lokal. penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pemahaman tentang dinamika antara modernisasi dan pelestarian arsitektur tradisional.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agus, A. (2011). Transformasi Arsitektur Tradisional di Indonesia: Perspektif Desain dan Budaya. Gadjah Mada University Press.

Ahmad, Y. (2006). "The Scope and Definitions of Heritage: From Tangible to Intangible." International Journal of Heritage Studies, 12(3), 292-300.

Frampton, K. (1985). Modern Architecture: A Critical History. Thames & Hudson.

Frampton, K. (2007). Modern Architecture: A Critical History (4th ed.). Thames & Hudson.

Glassie, H. (2000). Vernacular Architecture. Indiana University Press.

Jencks, C. (1987). The Language of Post-Modern Architecture. Rizzoli.

Knapp, R. G. (2003). Asia’s Old Dwellings: Tradition, Resilience, and Change. Oxford University Press.

Nas, P. J. M. (2003). The Indonesian City: Studies in Urban Development and Planning. LIT Verlag Münster.

Oliver, P. (1997). Encyclopedia of Vernacular Architecture of the World. Cambridge University Press.

Oliver, P. (2006). Built to Meet Needs: Cultural Issues in Vernacular Architecture. Routledge.

Putra, R. (2017). "Pengaruh Modernisasi terhadap Pelestarian Arsitektur Tradisional di Indonesia." Jurnal Arsitektur Nusantara, 5(2), 123-136.

Salura, P. (2015). Arsitektur Nusantara: Antara Identitas dan Transformasi. ITB Press.

Salura, P. (2015). Arsitektur Tradisional: Refleksi Identitas Budaya dalam Desain Bangunan. Pustaka Aksara.

Vale, B., & Vale, R. (1991). Green Architecture: Design for a Sustainable Future. Thames & Hudson.

Widodo, J. (2012). Urban Heritage and Conservation in Southeast Asia: The Power of Imagination. Cambridge Scholars Publishing.

Published

2024-12-03

How to Cite

PENGARUH MODERNISASI PADA ARSITEKTUR TRADISIONAL. (2024). Jurnal Media Akademik (JMA), 2(11). https://doi.org/10.62281/3c6bs504

Similar Articles

1-10 of 179

You may also start an advanced similarity search for this article.